Kandungan Kitab:
Pertama: Ayat-ayat dan hadits tentang keutamaan Alquran serta membaca dan merenunginya
Kedua: Tiga juz terakhir dari Alquran yang biasanya menjadi fokus kaum muslimin dalam membaca dan menghafalnya.
Ketiga: Tafsir juz-juz tersebut biasanya tidak sempurna kecuali dengan mengetahui makna yang dapat mengantarkannya untuk tadabbur dan mengamalkannya
Keempat: Menjelaskan aqidah muslim dengan dua metode:
- Metode tanya jawab singkat dan jelas dalam 60 soal masalah aqidah yang paling penting.
- Metode dialog dan kisah bermutu dalam tema Dialog positif
Kelima: Rukun Islam, dimulai dari syahadatain, kemudian hukum bersuci dan shalat, kemudian zakat, lalu puasa dan haji.
Keenam: Kaitannya dalam masalah aqidah berupa larangan pergi ke dukun dan tukang klenik.Agar semakin lengkap, maka kami sebutkan alternatif syari yang dapat dilakukan seorang muslim, yaitu bersandar kepada Allah dalam segala kondisi. Kemudian kami sebutkan ciri-ciri tukang sihir dan dukun untuk membedakannya dari orang saleh. Karena mayoritas dukun menyamar dengan penampilan orang saleh.
Ketujuh: Mempertimbangkan masalah aqidah berupa haramnya meminta-minta dan berdoa kepada penghuni kubur dan para wali selain Allah, kami sebutkan pengganti lain yang benar yaitu doa yang diajarkan Rasulullah saw dengan menyebutkan sebab-sebab diterima atau tertolaknya doa. Kami sebutkan pula contoh-contoh doa yang matsur. Kemudian kami bicarakan pula tentang zikir serta manfaat dan keutamaannya sambil menyebutkan beberapa zikir yang benar.
Kedelapan: Ringkasan lebih dari 70 bab amalan yang baik dari kitab Riyadhusshalihin dalam bentuk jadwal ringkas dengan menyebutkan amalannya bersama hadits shahih yang menunjukkan hal itu. Ditambah ringkasan lebih dari 60 bab amal yang dilarang serta dalilnya.
Kesembilan: Sebagai penutup kami tampilkan tata cara wudu dan shalat dalam bentuk gambar serta beberapa kekeliruan di dalamnya.